Kamis, 12 Juni 2008

Input MRP

Input MRP

Ada 3 Inputan yang dibutuhkan dalam konsep MRP yaitu :

  • Jadwal Induk Produksi (Master production schedule)

  • Struktur Produk (Product structure Record & Bill of Material)

  • Status Persediaan (Inventory Master File atau Inventory Status Record)

Jadwal Induk Produksi (MPS)

Merupakan suatu rencana produksi yang menggambarkan hubungan antara kuantitas setiap jenis produk akhir yang diinginkan dengan waktu penyediaannya. Secara garis besar pembuatan suatu MPS biasanya dilakukan atas tahapan-tahapan sebagai berikut :

a. Identifikasi sumber permintaan dan jumlahnya, sehingga dapat diketahui besarnya permintaan produk akhir setiap periodanya.

b. Menentukan besarnya kapasitas produksi dan kecepatan operasi yang diperlukan untuk memenuhi permintaan yang telah diidentifikasikan, perencanaan ini biasanya dilakukan pada tingkat agregat, sehingga masih merupakan perencanaan global.

c. Menyusun rencana rinci dari setiap produk akhir yang akan dibuat. Tahap ini merupakan penjabaran dari rencana agregat (global) sehingga akan didapat rencana produksi setiap produk akhir yang dibuat dan perioda waktu pembuatannya.

d. Hal penting yang diperhatikan dalam menyusun MPS adalah menentukan panjang horison waktu perencanaan (Planning Horison ) , yaitu banyaknya perioda waktu yang ingin diliput dalam penjadwalan.

Contoh :

Tabel Jadwal Induk Produksi

Status Persediaan

Menggambarkan keadaan dari setiap komponen atau material yang ada dalam persediaan, yang berkaitan dengan :

· Jumlah persediaan yang dimiliki pada setiap periode (on hand inventory )

· Jumlah barang yang sedang dipesan dan kapan pesanan tersebut akan datang (on order Inventory )

· Waktu ancang – ancang ( lead time ) dari setiap bahan.

Status persediaan ini harus diketahui untuk setiap bahan atau item dan diperbaharui setiap terjadi perubahan untuk menghindari adanya kekeliruan dalam perencanaan.

Contoh :

Tabel Status Persediaan

Struktur Produk

Merupakan kaitan antara produk dengan komponen penyusunnya. Informasi yang dilengkapi untuk setiap komponen ini meliputi :

· Jenis komponen

· Jumlah yang dibutuhkan

· Tingkat penyusunannya

Selain ini ada juga masukan tambahan seperti :

- Pesanan komponen dari perusahaan lain yang membutuhkan

- Peramalan atas item yang bersifat tidak bergantungan.

Tidak ada komentar: